Banyuwangi - Dalam rangka menjalankan program kerja dan mengamankan target-target yang ditetapkan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2025, Perhutani KPH Banyuwangi Barat membagikan Nomor Pekerjaan (Nopek) kepada para pejabat lapangan yaitu segenap Asisten Perhutani (Asper) di petak 62m-2 RPH Purwodadi BKPH Kalisetail, pada Sabtu (28/12/2024).
Dalam sambutannya Administratur Perhutani KPH Banyuwangi Barat, Muklisin mengatakan bahwa untuk kinerja tahun 2024 KPH Banyuwangi Barat telah menorehkan prestasi dibeberapa bidang pekerjaan.
“Dibidang agroforestry kopi telah berhasil dibuku tahun ini sebesar Rp 1.07 milyar dimana pendapatan tahun kemarin hanya sekitar Rp 130 juta, dibidang tanaman TLK tahun 2024 mendapat nilai terbaik se Divre Jatim, ” ujar Muklisin.
“Harapannya dengan dibagikan Nopek 2025 ini para Asper bisa menyusun strategi pencapaian target yang sudah ditetapkan Perusahaan sehingga capaian kegiatan disemua bidang dapat dioptimalkan dari awal tahun 2025, ” pungkasnya.
Kepala Desa Jambewangi, Masykur S.Ag yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa selama ini Perhutani telah membawa manfaat kepada masyarakat disekitar hutan yang merupakan warga desanya.
“Warga Desa Jambewangi oleh Pehutani dilibatkan dalam pengelolaan hutan sebagai petani hutan (pesanggem), jadi penyadap getah pinus dan sebagai tenaga kerja dalam kegiatan tebangan dan mereka semua menggantungkan mata pencahariannya dari kawasan hutan yang dikelola Perhutani, ” ujar Masykur.
“Untuk itu kami sangat mendukung dengan pencapaian target yang telah ditentukan tahun 2025, Pemdes Jambewangi dengan petugas Perhutani kordinasinya sangat baik kita sering melakukan kegiatan bersama, yang penting bagi kami adalah hutan lestari masyarakat sejahtera, ” ungkapnya.@Red.